Air sumur bor seringkali menjadi pilihan utama sebagai sumber air bersih di rumah tangga, terutama di daerah yang sulit terjangkau oleh PDAM. Namun, tidak jarang air bor yang dihasilkan memiliki masalah, seperti keruh, berbau, atau bahkan berwarna. Air keruh ini disebabkan oleh kandungan partikel padat tersuspensi (lumpur, tanah liat, karat) yang terbawa dari lapisan tanah. Jangan khawatir, ada beberapa cara menjernihkan air bor yang efektif dan bisa Anda terapkan.
Sebelum membahas cara penjernihannya, penting untuk memahami penyebab kekeruhan. Penyebab utama air bor keruh meliputi:
Untuk kekeruhan ringan hingga sedang yang disebabkan oleh partikel tersuspensi, Anda bisa memulai dengan metode sederhana:
Ini adalah cara paling dasar. Biarkan air di dalam wadah terbuka selama beberapa jam. Partikel yang lebih berat akan tenggelam ke dasar wadah. Setelah mengendap, ambil air bagian atasnya secara perlahan. Meskipun efektif menghilangkan lumpur kasar, metode ini tidak menghilangkan partikel koloid yang sangat halus.
Setelah proses sedimentasi, Anda bisa menyaring sisa kekeruhan menggunakan bahan yang lebih halus. Gunakan beberapa lapis kain bersih (misalnya, kaos katun) atau kapas sebagai media penyaring sementara. Meskipun ini akan meningkatkan kejernihan, Anda perlu sering mengganti media filter agar tidak tersumbat.
Untuk mendapatkan air bor yang jernih secara konsisten, instalasi sistem filter multi-media adalah solusi terbaik. Sistem ini biasanya terdiri dari beberapa tabung (housing) berisi media penyaring yang berbeda.
Tabung pertama biasanya berisi filter sedimen (ukuran 5 mikron atau 10 mikron) atau saringan pasir/kerikil yang berfungsi menangkap partikel besar seperti lumpur, karat, dan debu. Ini melindungi media filter berikutnya dari penyumbatan dini.
Setelah partikel padat terpisah, air disalurkan ke media karbon aktif (Activated Carbon/GAC). Karbon aktif memiliki pori-pori mikroskopis yang sangat efektif dalam menjerap klorin, senyawa organik penyebab bau tak sedap, serta zat warna yang membuat air terlihat keruh atau kusam. Ini adalah kunci utama untuk mendapatkan air yang tampak bening dan segar.
Jika air bor Anda memiliki kandungan zat besi (Fe) atau mangan (Mn) tinggi—yang menyebabkan air berwarna kuning/coklat—Anda mungkin memerlukan media khusus seperti Manganese Greensand atau resin khusus. Proses ini seringkali melibatkan oksidasi agar mineral tersebut dapat mengendap dan ditahan oleh filter. Untuk masalah besi yang parah, aerasi (mengeluarkan udara) sebelum masuk filter juga sering dianjurkan untuk membantu proses oksidasi.
Memasang filter saja tidak cukup. Agar cara menjernihkan air bor ini efektif selamanya, perawatan rutin sangat penting:
Dengan pemahaman yang benar mengenai penyebab kekeruhan dan penerapan metode penyaringan yang sesuai, air sumur bor Anda dapat diubah menjadi sumber air yang lebih jernih dan aman untuk kebutuhan sehari-hari.