Memilih Pompa Air Shimizu untuk Sumur Dalam 20 Meter

Ilustrasi Pompa Air Sumur Dalam

Kebutuhan akan pasokan air bersih yang stabil di rumah tangga sering kali bergantung pada kualitas dan kecocokan pompa air yang digunakan, terutama jika sumber air berasal dari sumur bor yang cukup dalam. Untuk kedalaman sumur mencapai 20 meter, pemilihan pompa menjadi krusial. Dalam konteks ini, **pompa air Shimizu sumur dalam 20 meter** sering menjadi pilihan utama banyak konsumen di Indonesia karena reputasi merek Shimizu dalam hal daya tahan dan performa.

Sumur dengan kedalaman 20 meter tergolong sebagai sumur sedang hingga dalam. Ini berarti pompa yang digunakan harus memiliki kemampuan hisap (suction) yang kuat, namun juga efisien dalam mendorong air ke atas hingga mencapai toren atau tandon air. Pompa jenis dangkal atau semi-jet mungkin kurang optimal karena batasan daya hisapnya yang umumnya hanya efektif hingga kedalaman 9 hingga 11 meter.

Mengapa Memilih Pompa Shimizu untuk Sumur Dalam?

Shimizu telah lama dikenal sebagai produsen peralatan air yang andal. Keunggulan utama yang ditawarkan oleh pompa air Shimizu, khususnya untuk aplikasi sumur dalam, meliputi:

Faktor Penting: Kedalaman 20 Meter

Ketika memilih pompa untuk sumur 20 meter, pastikan spesifikasi pompa mencantumkan "Total Head" yang memadai. Total Head adalah gabungan dari tinggi hisap (20m) ditambah tinggi dorong (ketinggian toren di atas permukaan tanah). Pompa harus mampu mengatasi total head ini dengan debit air (liter per menit) yang masih memuaskan.

Tipe Pompa Shimizu yang Direkomendasikan

Untuk sumur kedalaman 20 meter, dua kategori utama pompa Shimizu yang perlu dipertimbangkan adalah:

1. Pompa Jet Pump (Close Coupled Jet Pump)

Pompa jenis ini bekerja dengan prinsip injeksi air (jet) untuk membantu proses hisap. Pompa Jet Pump sangat populer karena penempatannya yang berada di luar sumur (darat). Untuk kedalaman 20 meter, Anda memerlukan tipe jet pump dengan kapasitas hisap yang ditingkatkan. Cari model yang spesifikasinya menyatakan mampu bekerja efektif pada kedalaman 20 hingga 30 meter. Keuntungannya, perawatannya relatif mudah karena berada di permukaan.

2. Pompa Submersible (Celup)

Meskipun penempatan di darat lebih umum, pompa submersible seringkali memberikan solusi paling andal untuk sumur yang sangat dalam atau jika permukaan tanah sulit dijangkau. Pompa submersible 20 meter akan sepenuhnya terendam di dalam air, mengurangi kebutuhan akan daya hisap yang ekstrem karena pompa langsung mendorong air ke permukaan. Kinerja hisapnya sangat stabil.

Hal yang Perlu Diperhatikan Sebelum Pemasangan

Memasang **pompa air Shimizu sumur dalam 20 meter** bukan hanya soal membeli unit yang tepat, tetapi juga instalasi yang benar. Beberapa poin krusial meliputi:

  1. Diameter Pipa Hisap: Pastikan diameter pipa hisap sesuai rekomendasi pabrikan untuk meminimalkan gesekan dan memaksimalkan daya dorong. Pipa yang terlalu kecil akan membebani motor pompa.
  2. Kondisi Air Sumur: Jika air sumur mengandung banyak pasir atau lumpur, gunakan pompa submersible berkualitas tinggi atau pasang filter tambahan pada pipa hisap pompa jet.
  3. Ketinggian Toren: Hitung total head secara akurat. Jika toren berada 5 meter di atas tanah, maka pompa Anda harus sanggup mendorong air setinggi 25 meter (20m hisap + 5m dorong).
  4. Daya Listrik: Pastikan instalasi listrik rumah Anda memadai (daya yang stabil) agar pompa tidak mengalami gangguan saat beban kerja penuh.

Dengan pemilihan model yang tepat dari lini produk Shimizu yang memang dikhususkan untuk kondisi sumur dalam, masalah distribusi air di rumah Anda akibat kedalaman 20 meter dapat diatasi secara efektif dan tahan lama.

🏠 Homepage