Ikan nila (Oreochromis niloticus) tetap menjadi salah satu komoditas perikanan air tawar paling populer di pasar Indonesia. Permintaan yang stabil, baik untuk konsumsi rumah tangga maupun industri restoran, membuat harga ikan nila menjadi indikator penting bagi pembudidaya dan konsumen. Memahami fluktuasi harga ikan nila per kilogram sangat krusial untuk perencanaan bisnis dan anggaran belanja mingguan.
Harga di pasar sangat dinamis. Beberapa faktor utama seperti musim panen, biaya pakan, kualitas benih, dan lokasi geografis sangat memengaruhi angka jual akhir. Meskipun demikian, ada tren umum yang dapat kita amati dari pergerakan harga jual ikan nila di berbagai sentra perikanan.
Sebelum membahas angka spesifik, penting untuk mengetahui apa yang membuat harga ikan nila naik atau turun. Harga yang Anda temui di pasar induk (pelelangan) tentu akan berbeda dengan harga eceran di supermarket.
Berikut adalah gambaran umum mengenai kisaran harga ikan nila hidup di tingkat pembudidaya (petani) dan harga jual di pasar tradisional (eceran) pada periode umum saat pasokan normal.
| Jenis Nila | Harga di Tingkat Petani (Per Kg) | Harga di Pasar Eceran (Per Kg) |
|---|---|---|
| Nila Ukuran Konsumsi Standar | Rp 20.000 - Rp 25.000 | Rp 28.000 - Rp 35.000 |
| Nila Ukuran Konsumsi Kecil (Rujak) | Rp 18.000 - Rp 22.000 | Rp 25.000 - Rp 30.000 |
| Nila Ukuran Jumbo (Super) | Rp 26.000 - Rp 32.000 | Rp 38.000 - Rp 45.000+ |
| Nila Gift (Benih Besar) | (Dijual per ekor) | Rp 5.000 - Rp 10.000 |
Catatan Penting: Angka di atas adalah estimasi umum. Harga ikan nila per kilogram sangat bervariasi antar daerah di Indonesia. Misalnya, harga di Jawa Barat mungkin lebih rendah daripada di wilayah timur Indonesia karena jarak distribusi.
Secara umum, nila merah (sering disebut nila bangkok atau nila silet) cenderung memiliki harga yang sedikit lebih tinggi dibandingkan nila hitam atau nila gift standar. Hal ini sering disebabkan oleh preferensi konsumen yang menganggap daging nila merah lebih menarik secara visual. Selain itu, beberapa varietas nila merah yang dibudidayakan secara intensif mungkin memiliki pertumbuhan lebih seragam, yang memberikan keuntungan bagi pembudidaya.
Namun, sekali lagi, perbedaan harga ini tidak mutlak. Jika pasokan nila hitam melimpah ruah di pasar lokal, harganya bisa lebih murah daripada nila merah yang baru saja didatangkan dari luar kota.
Sebagai konsumen cerdas, Anda dapat menghemat pengeluaran dengan memperhatikan beberapa strategi saat berbelanja ikan segar:
Kesimpulannya, harga ikan nila per kilogram terus berfluktuasi mengikuti siklus pasar. Untuk informasi yang paling akurat mengenai harga terkini di wilayah Anda, disarankan untuk menghubungi asosiasi perikanan setempat atau pedagang ikan langganan Anda secara langsung.